Pemeriksaan penyaring faktor pembekuan yang rutin dikerjakan dilaboratorium adalah pemeriksaan prothrombin time (PT), activator partial thromboplastin (aPTT) dan thrombin (TT).
Prothrombin Time (masa protrombin)
Dilakukan
dengan menambahkan suatu bahan yang berasal dari jaringan (biasanya
dari otak, plasenta dan paru-paru) pada plasma sitrat dan dengan
memberikan kelebihan Ca2+, kemudian diukur waktu terbentuknya bekuan.
Pemanjangan
Masa Protrombin berhubungan dengan defisiensi faktor-fakor koagulasi
jalur ekstrinsik seperti faktor VII, faktor X, faktor V, protrombin dan
fibrinogen, kombinasi dari faktor-faktor ini, atau oleh karena adanya
suatu inhibitor.
Activated Partial Thromboplastin Time (masa tromboplastin parsial teraktivasi).
Pemeriksaan
ini dilakukan dengan menambahkan aktifator seperti kaolin, ellegic acid
atau celite dan juga fosfolipid standard untuk mengaktifkan faktor
kontak pada plasma sitrat. Lalu ditambahkan ion kalsium dan diukur waktu
sampai terbentuknya bekuan.
Pemeriksaan
ini berguna untuk mendeteksi kelainan kadar dan fungsi faktorf-aktor
koagulasi jalur intrinsik ; prekallikrein, HMWK, faktor XII, faktor XI,
faktor IX, faktor VIII dan aktifitas jalur bersama ; faktor X, faktor V,
protrombin dan fibrinogen, serta adanya inhibitor.
Thrombin Time (masa trombin)
Pemeriksaan
ini dilakukan dengan menambahkan trombin eksogen pada plasma sitrat,
lalu dilakukan waktu terjadinya bekuan. Difesiensi atau abnormalitas
fibrinogen dan adanya heparin atau fibrin (ogen) degradatioan product (FDP) adalah yang paling sering menyebabkan perpanjangan TT.
Clotting time
| |
Whole blood
|
4-8 min
|
Whole blood + EDTA or citrate
|
infinite
|
Citrated platelet-poor plasma + Ca++
|
2-4 min
|
Citrated platelet-poor plasma + PL + Ca++
|
60-85 sec
|
Citrated platelet-poor plasma + kaolin + PL + Ca++
|
21-32 sec (aPTT)
|
Citrated platelet-poor plasma + thromboplastin + Ca++
|
11-12 sec (PT)
|
0 komentar:
Posting Komentar